EPOXY - WATERPROOFING - FLOORHARDENER - INJEKSI BETON - FRP

PEKERJAAN PASANG SEALANT 1. Lantai beton yang telah di potong (cutting concrete) di bersihkan dengan menggunakan mesin compresor agar tidak ada lagi debu yang menempel pada deletasi beton 2. Deletasi yang telah dibersihkan di koas dengan bahan Toluen atau thiner agar Sealant yang akan di tuang tidak menempel pada debu. 3. kiri dan kanan deletasi di tempelkan lakban kertas aga r sealant tidak meleber pada sisi kiri dan kana deletasi 4. Siapkan alat Gun Sealant, kape dan kain bal juga toluen 5, Masukkan Sealant pada gun sealant lalu ditekan gun sealant di arahkan tepat pada tengah deletasi 6. bilamana terlalu banyak sealant pada deletasi di rapihkan dahulu dengan menggunkan kape 7. Bilamana sudah terlihat kering lakban di lepaskan usahakan dalam melepaskan jangan terlalu cepat menarik nya tapi berlahan - lahan saja agar sealant tidak tertarik pada saat lakban di lepaskan dari beton. 8. diberikan penghalang berupa tali agar tidak terinjak dalam kondisi masih basa D

Menggunakan Material Nitocote EN 901 ex Fosroc Ketebalan 500 microns

EPOXY TERKELUPAS DARI BETON : 1. Penyebab terjadi nya kasus seperti ini di karenakan beberapa faktor : a. Umur beton yang belum masuk waktu nya untuk pelaksanaan pekerjaan Epoxy, yang di rekomendasikan 28 hari setelah pengecoran selesai. b. Bila beton lama kemungkinan masih ada minyak, olie dan debu yang menempel pada beton sehingga daya rekat epoxy tidak baik karena epoxy primer menempel pada minyak,olie atau daki beton c. Material yang digunakan tidak sesuai dengan kondisi beton dab beberapa faktor lain nya. 2. Cara memperbaiki nya a, Pembersihan dan pengupasan epoxy lama sampai kondisi bersih b. Menggunakan mesin brastak untuk mengangkat permukaan beton yang mengandung olie dan beton menjadi sedikit kasar c. Primer Epoxy sebagai lapisan awal epoxy menyatu dengan permukaan beton d. Plamir epoxy pada bagian yang retak dan permukaan yang luka akibat terjatuh benda keras ke beton e. Amplas semua bagian yang telah di plamir